Kerusakan Mobil yang Mungkin Terjadi Saat Pandemic - Tagar Berita - Blog Kecantikan dan Perawatan

Kerusakan Mobil yang Mungkin Terjadi Saat Pandemic

Kerusakan Mobil yang Mungkin Terjadi Saat Pandemic akibat jarang digunakan - Saat semua pergerakan dibatasi mobil anda tidak bisa mendapatkan perawatan teratur karena mobilisasinya terhambat. Beberapa komponen yang bisa menyebabkan Kerusakan Mobil adalah
Kerusakan Mobil yang Mungkin Terjadi Saat Pandemic

Kerusakan Mobil yang Mungkin Terjadi Saat Pandemic akibat jarang digunakan - Saat semua pergerakan dibatasi mobil anda tidak bisa mendapatkan perawatan teratur karena mobilisasinya terhambat.

Mobil yang memiliki fungsi sebagai kendaraan untuk beraktivitas sehari-hari, kini hanya diam tak bergerak di garasi rumah. Lama kelamaan bisa merusak spare part yang ada di dalam mesin mobil.

Memperbaikinya tentu menjadi pengeluaran ekstra, di tengah pandemi saat ekonomi sedang terpuruk. Sebelum mengalami kerusakan, ada baiknya anda mengetahui bagian mobil yang bisa rusak, serta cara mengatasinya.

Beberapa komponen yang bisa menyebabkan Kerusakan Mobil adalah

Kerusakan pada Bahan Bakar

Bahan bakar pada mobil yang lama tidak digunakan, akan membuat bahan bakar mengendap pada tangki bahan bakar dan saluran pengalir bahan bakar. Hal ini akan sangat berbahaya jika terus dibiarkan akan menimbulkan gumpalan.

Saat mesin dinyalakan gumpalan akan mengalir pada saluran yang kecil sehingga menimbulkan sumbatan. Ini akan membuat aliran bahan bakar terganggu sehingga mesin tidak dapat menyala.

Mengalami Karatan

Suhu udara di Indonesia yang lembab, dapat menyebabkan pengembunan pada ruang bahan bakar dan saluran-saluran bahan bakar. Ini bisa membentuk uap air yang menempel pada dinding.

Hal ini dapat menimbulkan karat pada tempat tersebut yang lama kelamaan akan menimbulkan keropos. Selain itu saat mesin dinyalakan, bensin akan tercampur air.  Ini akan menurunkan performa mesin mobil.

Kerusakan pada Aki

Kerusakan Mobil pada bagian ini paling sering terjadi. Hal ini karena daya listrik yang menurun pada aki tersebut. Makin tua aki yang anda miliki maka semakin mudah mengalami penurunan daya listrik.

Daya listrik yang turun akan berakibat mobil sulit untuk dinyalakan bahkan bisa mengalami mogok total, sehingga anda harus mengganti aki baru atau memperbaiki daya listrik aki tersebut terlebih dahulu.

Kerusakan Saluran AC

Debu dan kotoran yang menempel pada saluran pendingin mobil dapat menimbulkan endapan. Endapan ini akan keluar bersama udara yang dihembuskan saat pendingin dinyalakan kembali.

Hal ini menyebabkan udara yang ada di dalam mobil tidak bersih dan berbahaya bagi kesehatan penumpang. Selain itu cairan freon akan mengendap yang bisa menimbulkan kerusakan nantinya.

Kerusakan Ban Mobil 

Karena lama tidak digerakkan maka tekanan angin pada ban mobil bisa mengalami penurunan. Hal ini bisa terjadi karena karet penutup mengalami perubahan bentuk karena tidak bergerak.

Selain itu Kerusakan Mobil dimana bagian ban yang menempel pada lantai akan menjadi lebih rata, sehingga timbul gangguan bentuk ban. Saat mobil digerakkan akan menimbulkan ketidak seimbangan yang cukup mengganggu.

Kerusakan pada Cakram rem

Mobil yang terlalu lama diam, pada bagian cakram rem akan mudah mengalami karat. Apalagi jika mobil terparkir di tempat yang mudah terkena hujan dan panas. Situasi alami ini, mempercepat proses cakram berkarat.

Ini akan mengganggu fungsi rem mobil saat nanti digunakan. Kemampuan rem yang berkurang tentu sangat membahayakan pengemudi mobil dan penumpangnya. Lakukan pemeriksaan sebelum digunakan kembali.

Untuk menghindari hal tersebut, beberapa hal dibawah ini bisa anda lakukan.

Selalu Panaskan mobil

Anda perlu melakukannya secara teratur agar bensin tidak mengendap. Selain itu lakuan pemeriksaan filter bahan bakar dan water separator secara teratur. Ini dapat menjaga kondisi mesin mobil.

Jangan lupa untuk mengganti filter secara teratur. Hal ini bisa menjamin bahan bakar yang masuk ke mesin mobil bersih, sudah tersaring dengan baik sehingga kotoran dan endapan tidak ikut terbawa.

Lakukan Gerakan Maju Mundur

Usahakan ban bisa bergerak maju mundur 360 derajat. Ini  untuk mengganti posisi ban agar tidak terus menerus menopang berat mobil. Lakukan ini dengan rutin minimal dua kali seminggu.

Jangan Lupa Nyalakan Pendingin

Saat mobil maju mundur, ada baiknya sambil menyalakan pendingin mobil. Ini akan membuat sirkulasi udara didalam pendingin berjalan. Sehingga tidak ada udara yang mengendap dan terus berganti.

Selain itu anda juga harus memeriksa indikator saat mobil dinyalakan. Apakah ada kerusakan yang tidak anda sadari. Mobil anda akan terjaga dan bisa berfungsi baik saat digunakan kembali nantinya.

Kini mobil anda akan terjaga dan bisa terhindar dari kerusakan akibat lama tidak dinyalakan. Saat adanya pembatasan pergerakan seperti saat ini, anda perlu melakukan inovasi agar Kerusakan Mobil dapat dihindari.

Tagar Berita adalah kumpulan artikel menarik yang membahas topik blog kecantikan, perawatan serta blog paling dicari netizen

Posting Komentar